Berapa banyak pengamen yang kamu temui sampai hari ini ? puluhan? ratusan? ribuan ?. Dari jumlah itu, berapa yang masih bisa kamu ingat sampai sekarang ?.
Hari ini aku menemukan satu ketika berjalan di jembatan penyebrangan didepan Plaza Kuningan. Satu pengamen ekstraordinaire yang begitu inspiratif yang memaksaku untuk menulis post ini segera.

Ekspresi serius wajahnya, diserta dengan keluarnya suara musik jazz yang meliuk liuk di antara ramai klakson kendaraan. Man, this whole footbridge is his stage. Kalau bukan passion, aku tidak tau harus disebut apa lagi ini.
Aku ingin menjadi seperti dia. Melakukan pekerjaan didepanku, sesimple atau sekompleks apapun itu, dengan passion. Doing it so great, everyone passing me by cant help to notice.
Tulisan ini untukmu Mr Saxophone-man. Thanks for giving me my Mario-Teguh-ish moment for today. You deserve more than just a petty cash.
udah pernah liat yang di halte busway kota? coba jalan ke terowongan bawah deh 😀
oya ? ada apa disitu che ?
main biola sih, tapi menurutku beda dari pengamen biola kebanyakan keliatan dari lagu yang dibawain 😀
Iya, pernah aku antri busway ada suara saksophone. Tapi waktu itu bukan di kuningan sih.
iya, awalnya aku lewat bawah jembatan kok sering ada suara sax. Penasaran, nyebrang deh lewat situ and theres this guy.