It’s such a perfect day
I’m glad I spent it with you
Such a perfect day
You just keep me hanging on..
You just keep me hanging on..
– Perfect Day, Duran Duran
Last weekend ive got a marvellous experience folks. Setelah sempat tertunda beberapa kali, akhirnya kemaren 8 personel kerja praktek INCO terakhir mencoba tantangan baru yaitu naik kayak keliling danau matano. Dan setelah melakukan itu baru sadar betapa berbahayanya kegiatan yang kami lakukan mengingat danau matano adalah danau terdalam di Indonesia dengan arus dalam yang ganas dan cuaca pada saat itu sedang mendung berangin. But life worth nothing without a little adventure right ? hehehe.
Me and Herry : we kayak for our life bro, dont really care about storm ahead
Kayak adalah kapal kecil dengan bentuk mirip pisang. Kapasitasnya rata rata 1 sampai 3 orang. Di Soroako ada tempat bernama Matano Yacht Club yang menyewakan beberapa peralatan olah raga air macem wind surfing dan Kayak (sayang kalo mu snorkel ato scuba harus bawa sendiri). Harga untuk sewa kayak adalah 20 ribu untuk 2 jam, murah abis. Lifevest juga dipinjamkan walaupun kita harus belajar sendiri bagaimana mengemudikan kayaknya.
Pose dulu sebelum berkayak
Dan mulailah untuk pertama kali dalam hidup gue, kayak mulai didorong ke danau dan mulai lah kita mendayung. Butuh waktu untuk mengendalikan kayak dengan benar dan lurus. Sekitar 30 menit pertama kami belum bisa mengendalikan sepenuhnya hingga beberapa kali harus kerepotan karena kayaknya ngedrift (hayah, belok sendiri maksudnya). Bahkan sempat kayak gue dan herry nyangkut di karang karena terlalu dekat ke samping danau.
Stuck in a rock, dorong Her!
Tapi cuman butuh beberapa waktu bagi kami untuk bisa mengemudikan kayak ini.Setelah itu kami pun langsung memasang target untuk kayak sampai Gua Bawah Air , itu sekitar 5 kilo dari tempat start kayak. Beruntung karena Tina dan Rizal membawa kamera sehingga bisa mengabadikan momen keren ini.
Dayung terus sampe pegel guys
Butuh sekitar 1 jam penuh pendayungan dan perjuangan hingga akhirnya kami mencapai gua bawah air. Karena arus lagi kuat hanya sebagian dari kami yang turun ke bawah dan mencoba menyelam masuk ke gua air.
Hery, jaga perahu kita..gue nyelem dulu
Pemandangan di dalem gua memang keren abis. Yang lebih gila lagi Hery, Wahyu, Rizal dan Tina nekat lompat dari atas tebing menuju kedalam gua air. Ketinggian tebingnya sekitar 25 meter dan itu benar benar tindakan bodoh yang menegangkan. Tina pun menjadi korban, karena salah jatuh (tina jatuh ke air dengan posisi duduk) punggungnya keselo dan gak bisa jalan. Setengah panik , gue dan wahyu akhirnya pulang duluan dengan mendayung sekuat tenaga mengantarkan tina ke tukang pijit (yap, tukang pijit dong!).
Untunglah setelah dipijit tina rada baikan, udah bisa jalan walaupun dengan kecepatan maksimal ala putri solo. Saya dan wahyu pun harus menderita pegel akut pada kedua tangan kami karena mendayung dengan mode panik. Dan yang lebih parahnya lagi ketika perjalanan pulang hujan mulai turun, gila abis berasa main di film perfect storm .
That was perfect day folks dan yang bikin paling perfect adalah gue ngelewatin hari kemaren dengan selamat. Pengalaman yang mengesankan guys jadi pengen nyoba lagi. Ada yang mau ngajak kayak atau snorkeling di jawa timur gak ? hubungin gue yah! heheheh.
Sekian report dari saya guys. Have a nice day semua!
wah….
jadi sedikit menyesal memilih kape di jakarta.
Tp gpp…
Jadi tambah semangat untuk cepet jadi orang kaya (opo hubungane??? 🙄 )
@agung
gung, TJ lo
Tidak Jelas..
wekekekekke
Hwaaaa….
foto yang paling atas view nya keren banged..:)
dramatis..hehehe..
@tha
iya tha, klo inget inget itu jadi dapet pelajaran..
adalah tolol jika anda berkayak di danau matano dengan keadaan cuaca buruk..
taruhannya nyawa!!
🙂
mau tanya, tempat snorkeling di jawa (daerah selatan) yang bagus dimana aja ya? soalnya mau balik jkt dari surabaya lewat selatan, sekalian snorkeling kalo bisa. hehehe